Peluncuran buku "ajaib" dari Naif, terbitan Bukune ini kemarin Rabu,13 Februari 2008 berlangsung meriah. Keempat personil Naif: David, Pepeng, Emil, dan Jarwo diganjar banyak pertanyaan seputar proses pembuatan dari para pekerja media di Planet Hollywood, Jakarta. Jawaban-jawaban spontan, terkesan "asal", dan seadanya membuat riuh ramai tawa wartawan dan pengunjung.
Peluncuran buku "ajaib" dari Naif, terbitan Bukune ini kemarin Rabu,13 Februari 2008 berlangsung meriah. Keempat personil Naif: David, Pepeng, Emil, dan Jarwo diganjar banyak pertanyaan seputar proses pembuatan dari para pekerja media di Planet Hollywood, Jakarta. Jawaban-jawaban spontan, terkesan "asal", dan seadanya membuat riuh ramai tawa wartawan dan pengunjung.
Bagaimana tantangan dan tingkat kesulitan membuat buku Mengapa Kuda Lumping Makan Beling? Dan 61 Pertanyaan Ngaco Lainnya Dijawab oleh Naif?
“Rasanya kayak dikejar-kejar setan dan underpressure saat membuat buku ini,” jawab Emil, pembetot bass Naif. Beda bagi Pepeng, menurutnya, ia cukup kesulitan untuk membuat jawaban yang dipatok 500 karakter itu. Nah, kalau jawaban versi Jarwo, “Sebenarnya melatih untuk ngeles dan menjabarkan secara tidak ilmiah.” “Sampai kadang-kadang saya nulis sambil ketawa-tawa sendiri atau bengong kayak orang gila,” tambah David, vokalis Naif.
Yang menarik dari proses pembuatan buku ini adalah memakai metode tulis tangan seperti yang dilakukan David.
Di panggung, Rizal Khadafi mewakili Bukune turut mendampingi band yang populer dengan tembang “Piknik 72”. Sebagai catatan yang tak kalah penting, Rizal terlibat total dalam proses kelahiran buku ini dari awal hingga akhir. Hadir pula awak redaksi Bukuné, Windy Ariestanty, pemimpin redaksi GagasMedia, dan Moammar Emka, penulis Jakarta Undercover.
Sebagai penutup acara launching buku Mengapa Kuda Lumping Makan Beling?, Naif menyuguhkan tiga tembang: Piknik 72, Air dan Api, serta Ajoging secara akustik. Seperti diduga sebelumnya, sebagian besar pengunjung turut bernyanyi.
Nah, inti dari launching ini selain mengabarkan ada “buku ajaib” dari Naif, adalah tertawa dan bernyanyi bersama. Nggak datang? Tak perlu nyesel, dan obati segera dengan menyimak Kenapa Kuda Lumping Makan Beling?