Bisa menyelesaikan permainan Rubik’s Cube dengan tepat, itu hebat! Namun, bagaimana dengan waktu solving-nya? Sebab, permainan yang satu ini tidak hanya membutuhkan ketepatan. Melainkan pula kecepatan dalam penyelesaiannya.
Kubus warna-warni yang satu ini terkadang memang bikin pusing. Tetapi, bisa menjadi teman santai yang mengasyikkan. Bikin penasaran sebelum kita mampu menyelesaikannya.
Nah, dengan sering berlatih, tentunya akan mudah bagi kita menyelesaikan rubik’s cube. Namun, jangan senang dulu. Karena akan lebih hebat jika kamu bisa menyelesaikan rubik’s cube dengan tepat dan cepat.
Berikut ini adalah teknik-teknik penting yang bisa kamu coba untuk mempercepat waktu solving rubik’s cube a la Abel Brata, Pemegang Rekor MURI Solving Rubik’s Cube Tercepat.
1. Fingertrick
Salah satu teknik paling penting dalam speedcubing adalah “Fingertrick”. Fingertrick adalah satu kelompok gerakan yang dapat dilakukan dalam satu gerakan tanpa terputus. Di buku ini, fingertrick dituliskan dengan notasi yang berada di dalam kurung (). Misalkan (R’ U R’), mulailah dengan memegang cube pada layer R. Letakkan jempol kanan pada stiker UR (atas kanan) dan telunjuk kanan pada stiker DBR (bawah belakang kanan), lalu lakukan R’. Setelah itu posisi jari akan berubah, telunjuk kanan akan berada di stiker BUR (belakang atas kanan). Lakukan putaran U dengan jari telunjuk yang tadi kemudian lanjutkan putaran R’. Dengan demikian (R’ U R’) dapat dilakukan dalam satu kali gerakan memutar cube. Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan tiga gerakan tersebut sama dengan hanya memutar R2.
2. Look Ahead
“Look Ahead” merupakan teknik yang penting untuk mencapai waktu solving di bawah 20 detik. Yaitu mencari pasangan Corner dan Edge (CE Pair) berikutnya saat memasukkan satu pasang CE Pair sewaktu F2L. Disarankan jangan memutar cube dengan kecepatan maksimum. Tetapi perlambatlah sedikit F2L kamu sambil mencari pasangan corner dan edge berikutnya. Memutar cube secepat-cepatnya bukanlah kunci untuk menjadi cepat dalam F2L, malahan adanya delay di antara eksekusi akan memperlambat waktu solving kamu. Banyak top cuber yang tidak semata-mata mengandalkan kecepatan, melainkan kemampuan look ahead yang sempurna.
3. Solving dari sudut berbeda (Solving from Different Angles)
Terlalu sering memutar cube (cube rotation) akan menambah lama waktu solving kamu, baik pada tahap First Two Layers (F2L) maupun OLL atau PLL. Walaupun hanya sepersekian detik, cube rotation akan sedikit banyak berpengaruh dalam keseluruhan waktu solving. Berikut adalah teknik-tekniknya.
• Slotting F2L tanpa rotasi atau rotasi seminimal mungkin
• Slotting dengan M slice
• Multiple angle pada saat solving layer terakhir
Nah, jika kamu ingin lebih memahami mengenaik teknik-teknik di atas, jangan ragu untuk membuka buku Kitab Sakti Master Rubik yang diterbitkan oleh Bukunè. Buku ini sangat tepat bagi kamu yang ingin menjadi Master Rubik berikutnya. Solusi rubik’s cube 2x2x2 hingga 5x5x5, solusi cube unik (Pyraminx, Megaminx, dan Square-1), hingga teknik membuat pola-pola unik bisa kamu temukan juga dalam buku ini. Lebih lengkap lagi dengan adanya bonus CD program “Kitab Sakti Master Rubik” dan video tutorial-nya. Selamat membaca dan mencoba!
