‘Dia mendekati lelaki tertuduh tersebut, memperhatikannya dengan seksama selama beberapa menit, kemudian kembali ke podium saksi. Dan, dengan nada serius, dia berkata, “Aku menyatakan, dan aku bersumpah, bahwa tahanan yang ada di hadapanku saat ini bukanlah Arsene Lupin.”’
Berita tentang ditangkapnya Arsene Lupin—si Pencuri cerdik asal Prancis—memang sudah tersebar. Detektif Genimard berhasil mengenali sosok Lupin dan ia berhasil memasukkan Lupin ke Penjara de la Sante.
Sayangnya, harapan para detektif dan polisi yang menginginkan Lupin untuk tetap bertahan di penjara hilang begitu saja saat pencuri cerdik itu secara mulus kabur dari penjara. Lupin punya sejuta cara untuk mengelabui para detektif dan polisi itu.
Pasca kaburnya Lupin, pencurian harta berharga pun menyeruak kembali. Monsieur Devanne, korban pencurian Lupin, bahkan telah memanggil detektif ternama asal Inggris, Sherlock Holmes, untuk menyelidiki kasus tersebut dan menangkap Lupin.
Penasaran dengan kisah selengkapnya? Ikuti petualangan Lupin dan Holmes ini dalam buku The Extraordinary Adventures of Arsene Lupin yang ditulis oleh Maurice LeBlanc.
Buku yang diterjemahkan di Indonesia oleh Bukuné ini mengungkap aksi-aksi hebat pria berjuluk Gentleman Burglar—Arsene Lupin. Aksi mencengangkan Lupin semakin seru dan menarik untuk dibaca saat sosok Holmes sebagai detektif pintar hadir untuk mengungkap kasusnya. Penuh taktik, menegangkan, dan tak terduga.