Kamu pernah mengalami kegagalan dalam hubungan percintaan? Atau lagi senyum-senyum karena jatuh cinta? Atau justru, ehm, lagi jomblo? Nah, ketiga fase hubungan percintaan ini pasti pernah kamu lalui. Tidak hanya kamu, ketiga penulis dari Bukune ini juga mempunyai kisah cintanya sendiri dan dibagi dalam sebuah book talk & book launch yang bertajuk “Ngobrolin Cinta Bareng Bukune”. Seperti apa keseruannya? Yuk, simak laporan dari Kune!
Kamu pernah mengalami kegagalan dalam hubungan percintaan? Atau lagi senyum-senyum karena jatuh cinta? Atau justru, ehm, lagi jomblo? Nah, ketiga fase hubungan percintaan ini pasti pernah kamu lalui. Tidak hanya kamu, ketiga penulis dari Bukune ini juga mempunyai kisah cintanya sendiri dan dibagi dalam sebuah book talk & book launch yang bertajuk “Ngobrolin Cinta Bareng Bukune”. Seperti apa keseruannya? Yuk, simak laporan dari Kune!
Book talk & book launch ini digelar dalam event Jakarta Book Fair pada hari Sabtu, 31 Mei 2014 di Istora Senayan, Jakarta. Animo pengunjungnya cukup besar, apalagi saat Alitt Susanto, Dara Prayoga (Oka), dan Andrean Frank memperkenalkan diri dengan cara stand up comedy. Seusai masing-masing memperkenalkan diri, saatnya Edo selaku host, membuka obrolan yang menarik ini.
Dimulai dari membedah isi buku kedua Alitt yang berjudul Relationshit. Jika buku pertamanya, Skripshit, bercerita tentang kehidupannya sebagai mahasiswa, buku keduanya agak berbeda. Buku ini bercerita tentang bermacam-macam hubungan dalam hidupnya, seperti hubungan percintaan, hubungan kakak adik, hubungan dengan sahabatnya, sampai hubungan dengan mobilnya. Alitt juga menyelipkan candaan curcol yang membuat pengunjung tertawa terbahak-bahak.
Kemudian Oka membahas buku keduanya yang berjudul Analogi Cinta Berdua. Sebelumnya ia telah menerbitkan buku Analogi Cinta Sendiri yang bercerita tentang orang yang jatuh cinta diam-diam dan hanya bisa menjadi pengagum rahasia. Di buku kedua ini, Oka menggambarkan tentang pahit manisnya cinta dalam hubungan berdua. Ia juga melempar candaan seperti,
“Cewek itu tukang kode. Hobi banget ngasih kode terus sampai cowoknya sadar. Kan? Iya kan?”
Tentu saja pengunjung langsung tertawa, dan tidak sedikit juga yang senyum malu-malu. Lalu buku terakhir yang dibedah adalah milik Andrean yang berjudul AKURAPOPO. Di buku ini lebih banyak menceritakan tentang ngenesnya menjadi seorang jomblo. Pemilik akun @zonasalahgaul ini tidak banyak berkisah tentang pengalaman cintanya. Karena ia sendiri juga, jomblo.
Setelah membedah isi buku, Edo membuka sesi pertanyaan untuk pengunjung. Seorang pengunjung, Ofal, mengangkat tangan lalu ia curhat panjang lebar tentang kisah cintanya. Tidak hanya pengunjung, ketiga penulis pun ikut tertawa mendengar ceritanya. Selain sesi tanya jawab, ada juga pembacaan surat untuk Bukune dari pembaca. Beberapa orang diminta naik ke atas panggung dan membacakan isi suratnya.
Tidak lupa juga sore itu adalah peluncuran logo terbaru dari Bukune sekaligus perkenalan pimpinan redaksi baru yang dijabat oleh Syafial Rustama. Selamat, ya!
Kemeriahan book talk dan book launch ini ditutup dengan pengambilan video selfie oleh Alitt dan Oka. Untuk para pengunjung yang ingin bukunya ditandatangani dan foto bersama penulis, Edo mempersilakan untuk langsung menuju booth Bukune.
Penasaran dengan ketiga buku cinta ini? Yuk, telusuri lebih dalam mengenai pahit manisnya berbagai fase hubungan dengan gaya bahasa yang ringan dan kocak.