Selama tinggal di kontrakan di Kompleks Biru Langit, Echan bisa melihat bagaimana dia dan teman-temannya punya gaya pacaran yang berbeda.
Ada Marka yang sangat religius dan saban hari mengirimkan ayat kitab suci ke pacarnya. Ada Lele yang baru gandengan tangan dengan pacarnya langsung meriang selama tiga hari. Dan ada Nana yang sedang memilih gebetan berikutnya dari buku kontaknya yang sebelas dua belas dengan asrama putri.
Semua ini meski pelik tapi masih bisa Echan pahami. Namun Echan nggak pernah bisa mengerti gaya pacaran Jeno—yang katanya sayang ke pacarnya, tapi kok sering sekali menyakiti?
Itu bikin Echan bersyukur, hubungannya dengan pacarnya, Somi, adalah hubungan yang ideal; bucin secukupnya dan tetap pakai akal sehat.
Sampai suatu saat, cewek bernama Raina datang ke kehidupan Echan dan mereka menjadi teman bermain yang sangat dekat. Sebentar, ini Echan nggak lagi selingkuh hati, kan?