Blog

Cinta Lama Bukune Kembali: Kembalinya Buku Romance Bukune

see you when i see you depan

see you when i see you depanBukune banyak menerbitkan buku, mulai dari yang horor, komedi, pelit, juga yang berbentuk komik. Tapi jangan lupa, Bukune juga punya koleksi buku-buku fiksi romance kayak Cinta dengan Titik karya Bernard Batubara, Lovely High School karya Yoana Dianika, Penjual Kenangan karya Widya Oktavia, First Time in Beijing karya Riawani Elyta, Swiss: Little Snow in Zurich karya Alvi Syahrin, dan masih banyak lagi deh.

bukune roman

Bukune banyak menerbitkan buku, mulai dari yang horor, komedi, pelit, juga yang berbentuk komik. Tapi jangan lupa, Bukune juga punya koleksi buku-buku fiksi romance kayak Cinta dengan Titik karya Bernard Batubara, Lovely High School karya Yoana Dianika, Penjual Kenangan karya Widya Oktavia, First Time in Beijing karya Riawani Elyta, Swiss: Little Snow in Zurich karya Alvi Syahrin, dan masih banyak lagi deh.

Kalian pasti pernah baca salah satu, kan, baca salah satu buku-buku di atas? Atau, buku fiksi romance Bukune lainnya? Kangen ya? Memang, belakangan ini Bukune mulai jarang menerbitkan buku-buku romance. Tapi ingat, mulai jarang bukan berarti sudah berhenti, ya.

Nah, kebetulan Kune punya dua kabar gembira, nih. Yang pertama, katanya Bukune bakal menerbitkan buku-buku fiksi romance lagi. Hah, serius? Buktinya apa? Iya, serius! Bulan ini aja, sudah ada buku See You When I See You karya Falen Pratama yang bakal terbit. Dan ke depannya, bakal banyak lagi buku-buku fiksi romance Bukune yang terbit. Yeee!!!

Kabar gembira yang kedua, katanya Bukune membuka kesempatan buat kalian yang mau mengirimkan naskah yang bergenre romance, lho! Tapi dengan aturan main yang di tetapkan oleh editornya.

Fiksi romance Bukune akan lebih dispesifikasikan ke kategori male fiction. Tapi tunggu dulu, ini bukan berarti kita hanya menerima naskah yang ditulis oleh penulis cowok aja. Justru, kita menerima naskah yang ditulis oleh penulis cowok maupun cewek dengan catatan:

1.    Tokoh utama dalam ceritanya adalah seorang pria yang berusia antara 17thn s/d 25thn.
2.    Menyorot kehidupan tokoh utama, cita-citanya, masalah hidupnya, dan apa saja tantangan hidup hadapi setiap harinya.
3.    Male fiction harus memuat cerita yang segar, mengejutkan, memesona, dan menginspirasi para pembacanya. Dan, yang lebih penting, novel male fiction tidak mengusung kisah percintaan sebagai tema besarnya. Untuk contohnya, kalian bisa lihat novel Luntang-lantung karya Roy Saputra, atau Jomblo & Sabtu Bersama Bapak karya Adithya Mulya yang terbit di GagasMedia.
4.    Naskah ditulis dengan ketebalan 80-120 halaman A4, spasi 1, jenis huruf Times New Roman ukuran 12 dengan margin standar. Untuk jenis huruf judul atau subbab, kamu boleh menggunakan jenis huruf lainnya.
5.    Naskah harus karya asli (original) bukan copy paste, menarik, dan berbeda dari yang ada di pasaran.

Kalau naskah kamu sudah sesuai dengan ketentuan di atas, siapakan naskah kamu dalam bentuk hardcopy/print out (sudah di-print dan dijilid rapi). Sertakan juga sinopsis mengenai naskah kamu, keunggulan naskah, dan Form Pengiriman Naskah yang bisa kamu unduh di website Bukuné. Terakhir, kirim naskah kamu ke alamat REDAKSI BUKUNÉ, bukan melalui email, di Jl. H. Montong No. 57 Ciganjur Jagakarsa Jakarta Selatan 1263, dengan format: Kode Naskah: NOVEL MALE FICTION– ditulis di naskah dan di amplop.


see you when i see youSee You When I See You – Falen Pratama

Pertemuan tak selalu dimulai dengan perkenalan manis atau jabat tangan hangat. Dia bisa juga membawa pertengkaran, kehilangan, dan rasa sakit. Tapi percayalah, semesta selalu memberi apa yang kita butuh, bukan yang diharap.

Ini cerita tentang seorang pria yang terjebak di masa lalu; aroma  hujan, uap hangat kopi, dan cinta yang pernah bersemayam di hatinya. Perempuan yang hatinya membeku bersama dingin salju negeri sakura. Dan juga, sebuah pelukan hangat yang telah lama hilang antara anak dan ibunya.

Falen Pratama—peracik rasa dalam kata—akan mengenalkanmu dengan tokoh-tokoh yang mengalami pertemuan cinta, harapan, luka, atau rindu. Dan dari kisah mereka, bersiaplah untuk perjumpaan yang akan kau alami sendiri.

See You, When I See You!